CERITA SEX HOT DEWASA / ML DENGAN CEWEK ABG SAMPAI MENGALAMI ORGASME BERULANG KALI
Lulus SMU, Dunia Baru, Dunia Penuh warna. Gadis ITU Bernama Tanti, namun LEBIH Suka dipanggil Putri. Usia 18 Tahun merupakan Usia Yang Sangat menggemaskan. Aku Bertemu dia Saat dia asyik Bergoyang di Acara menyegarkan kantorku. Dia Adalah Lady Escort SEBUAH Tempat karaoke Yang baru Dibuka Tiga bulan Lalu di Selatan Jakarta. Kusempatkan ngobrol dengannya, Dan dia Mengaku bahwa dia Terpaksa BEKERJA untuk review mencakup biaya ujian SMU nya tempo hari. Masih terbayang liukan Tubuh Yang ini mengundang jiwa kelelakianku. Aku Harus menaklukkannya, Kataku hearts hati. Mencari Google Artikel Pengalaman Yang kumiliki, akhirnya can also dia kutaklukkan. Namun aku Jadi ngeri Sendiri, Betapa TIDAK, aku PERNAH berjanji PADA Diri Sendiri, aku nggak akan PERNAH mau kartun kostum Mainan mewah Perempuan Yang Masih Perawan, sepertinya has kulanggar. Saat Mulai kucumbu bernyanyi Tanti ..., baru PADA taraf permulaan, Dimana Mulut Kami saling berpagutan, Dan serbi bebasku Mulai bergerilya menjelajahi dadanya, dia Sudah melenguh-lenguh get orgasmenya. Profil Seorang gadis Yang Belum PERNAH tersentuh serbi jahil lelaki. Belum Lagi Saat lidahku Sudah Mulai menyapu dada Dan klitorisnya, tak terhitung dia has mengalami orgasme berapa Kali. Di Hotel M ***, SeolAh tak sabar kulucuti pakaiannya Satu persatu, DENGAN ciuman bertubi- tubi di Mulut Dan lehernya, membuatnya tak Sadar APA Yang sedang kulakukan. Kutempelkan batangku Yang Masih terbungkus celana jeans Ke kakinya untuk review Menambah Sensasi Bagiku Dan baginya. Kumulai manuver Yang Menjadi favoritku, jelajahan lidah Ke sekujur Tubuh, Yang kumulai Dari Mulut Dan bergeser Ke Arah, lehernya, SEMENTARA tanganku Mulai menemukan mainan Yang Sangat Mengasyikkan, bungkahan dada Yang Sangat kenyal, Dan menantang. Putingnya Masih merah, Dan menunjuk ke Langit. Tak sabar Segera kusapukan lidahku menyusul serbi Yang Sudah mendahului. Tubuhnya Mulai mengejang, menunjukkan Tanti Sudah memperoleh orgasmenya Yang Pertama, diimbuhi DENGAN lenguhan- lenguhan Sambil Menyebut-nyebut namaku .... "Oh ...., Mas, .... Ough ... shhhh! "Lenguhan perlahan namun ragu-ragu, menunjukkan Betapa amatir gadis hearts pelukanku Penyanyi. SeolAh tak PUAS tanganku Mulai merayap merasakan kehangatan vaginanya Yang Sudah teramat basah. Kudapati klitorisnya Yang Sudah mengeras Dan Licin, memudahkanku untuk review mempermainkan DENGAN serbi. Tak kuhentikan jilatan-jilatan lidahku di putingnya. Sekali Lagi dia mengejang, Dan melenguh mengalami orgasme keduanya. Tanpa Memberi kesempatan untuk review beristirahat, Mulai kuturunkan jilatan- jilatanku kea rah Perut, DENGAN tujuan Yang Pasti ... kitoris ... .. Jilatan-jilatan Yang turun-perlahan Dari dada Ke Perut, Mulai membangkitkan semangatnya Kembali. Kususuri Perut langsingnya Dan kubiarkan bermain- main Agak lama di sana, menimbulkan rasa geli Dan penasaran baginya. Kuturunkan Lagi lidahku Menuju Ke selangkangan Yang Semakin lembab miliknya, Hingga Kudapati klitorisnya Yang Semakin mengkilat Dan keras. Indah memerah merekah Dan bau Khas Cairan Vagina Yang Sangat kusuka, namun Milik si Tanti INI berbaring, bau Yang harum, menunjukkan Betapa terawat tubuhnya. Tak lama lidahku memainkan klitorisnya, Sambil Sekali-Sekali kususupkan Ke liang vaginanya, Kembali dia mengejang Dan meracau tak menentu Sambil Menyebut-nyebut namaku .... "Oh ...., Mas, .... Ough ... shhhh! Sudah mass..sh ... dia mengeluh .... "Kuhisap Cairan Yang meleleh Keluar Dari vaginanya ... Rasanya Sangat Khas Dan memabukkan. Lenguhan-lenguhan Yang can membuatku gila, namun otak warasku masih bisa Berpikir. JIKA DENGAN Sentuhan-Sentuhan Dan jilatan-jilatan ITU Saja can membuatnya mengalami orgasme Tanti Lebih Dari Sekali, Jangan-Jangan dia Masih murni Dan perawan. Mulai kuangkat tubuhku dan dan kubaringkan sejajar disampingnya Serta kulolosi pakaian Yang menempel ditubuhku Tanpa kecuali. Kutarik tangannya untuk review Mulai mempermainkan penisku. Ada hentakan keras Dari Tanti, jangankan untuk review memberikanku Kepuasan, untuk review menyentuhnyapun dia tak mau. "Terus Harus bagaimana aku can memperoleh Kepuasan?" Keluhku padanya Sambil berusaha Merayu. Kembali kujilati dadanya tuk membuatnya Kembali terbuai, Dan sepertinya BERHASIL. Kurasakan Lagi tubuhnya Mulai Membara Lagi. Kulihat gelengan kepala Saat kucoba Lagi untuk review Meraih tangannya. Imajiku Yang pembohong membuatku Semakin Tak tahan ... Aku Harus get Kepuasan ITU. "Ya, kalau gitu dimasukin aja, ya?" Kataku SeolAh mengancam. Tak terdengar penolakan Dari Tanti, walaupun Kulihat ADA Reaksi berbaring darinya Yang kutahu dia merasa keberatan. Mulai kugesekkan penisku Ke Mulut vaginanya Yang Sudah basah, bergesekan Sekedar, Tak Ada niatan untuk review memasukkan penisku Ke hearts vaginanya. Sensasi Yang Sangat memabukkan, apalagi Saat gesekan penisku Mengenai klitorisnya Yang mengeras ITU, wow .... Kembali terdengar lenguhan Saat penisku kartun kostum Mainan mewah klitorisnya. "Oh ... ssst ..." rintihnya, sehingga menimbulkan tanya hearts benakku, bagaimana Lagi rintihannya JIKA penisku kumasukkan hearts vaginanya? Tak tahan DENGAN rasa penasaran ITU, Mulai kuselipkan kepala baja penisku ... .. Dan kurasakan tangannya menggapai pinggangku, Menahan aku untuk review TIDAK melesakkan penisku LEBIH hearts Lagi. Ada lonjakan pinggul Dan geraman perlahan Keluar Dari mulutnya. Kucabut Lagi penisku untuk review meningkatkan Sensasi berbaring untuknya. Kumasukkan Lagi perlahan-Lahan penisku, sebatas kepala bajanya Dan Kembali tangannya Menahan tubuhku. Kembali ADA gerinjal perlahan pinggul Dan geraman Serta nafas tertahan Dari Tanti SeolAh kehabisan nafas, disusul kejatan-kejatan Seluruh tubuhnya manggapai orgasmenya untuk review kesekian Kali .... "Oh ...., Mas, .... Ough ... shhhh! "Kucabut Lagi, Dan kususupkan penisku Dan perlahan- Lahan kutambah kedalamannya Tanpa dia sadari, Hingga Tak Ada Lagi Yang Tersisa. Seluruh batang penisku has Habis memenuhi liang vaginanya. Mulai kuayun tubuhku Beroperasi perlahan- Lahan SeolAh memompa vaginanya, can be kurasakan Cairan Yang Mulai meleleh Keluar Mengenai selangkanganku. Mungkin KARENA Gerakan memompa Yang perlahan- itulah Lahan, kurasakan Tubuh Tanti Mulai Membara Kembali, ditandai DENGAN lenguhan tertahan Dan goyangan pinggul Yang Masih tertahan keraguan. Tak lama goyangan perlahan tubuhku, Kembali dia mengejat- ngejat Bagaikan ikan kehabisan diiringi udara Rintihan Yang membuatku Mabuk .... "Oh ...., Mas, .... Ough ... shhhh, oouuuhhhhhhhhghhh! "Semakin kupercepat ayunan tubuhku untuk review Segera Mengejar ketinggalanku darinya. Tak tertahan Lagi lenguhan Yang also Semakin Cepat seiring kayuhanku Yang Semakin Cepat. "Uh ... .uh ... .uh ... .uh ...... .ouhhhh ....!" perlahan Penuh keraguan namun tak tertahan Dan mempengaruhi otak kecilku untuk review Segera menghabisinya. Mendadak kuhentikan kayuhanku, Dan kucabut penisku Dari vaginanya, Dan kemudian Kupandangi wajahnya. Tak tahan DENGAN perlakuanku ITU, terasa Anda ADA tarikan Halus Dari tangannya untuk review melanjutkan Permainan Yang sengaja kutunda ITU. Kulesakkan Lagi batang penisku DENGAN Agak kasar menghujam Ke vaginanya. Tak tertahan Lagi lenguhan Panjang Tanpa ADA keraguan Yang Tersisa ... .. "Aahhhh ... .. Uhhhhh ... ..nghhhhhh!" Kuayunkan badanku Tanpa ragu Lagi DENGAN sepenuh tenagaku, Semakin tak menentu pula Rintihan Yang hinggap ditelingaku, sehingga Memancing kenikmatan Yang Sudah Mulai Tak can be kubendung lagi .... Segera kucabut penisku Dan kugesekkan Ke Vagina Bagian Luar Dan klitorisnya. Kugapai ejakulasiku DENGAN kutekankan penisku Ke Bawah perutnya tuk Mencari Sensasi SeolAh dijepit kehangatan vaginanya, tak can be kutahan, spermaku memancar deras di ANTARA Perut Kami seiring DENGAN lenguhan Panjang Kami Berdua .... "Ohhhh .... oh ... .. oughhhhh ...... ..! "lenguhku Panjang" Aahhhh ... .. Uhhhhh ... ..nghhhhhh! "selingnya ... .. Entah berapa Kali aku berkejat-kejat Menikmati ejakulasiku. Dan entah untuk review Yang keberapa Kali Bagi Tanti mengalami orgasme ITU. Kugulingkan badanku Sambil memejamkan mata, Menikmati Sisa-Sisa kenikmatan Yang tak tertahan Hingga Ujung rambutku. SEMENTARA ITU Tanti menarik selimut Dan berbalik memunggungiku, Dan tak berapa lama kudengar nafas Lembut Teratur, Tanpa meperdulikan cucuran keringat Dan lelehan sperma Yang Masih Ada di tubuhnya, Tanti tertidur Pulas. Sentuhan-Sentuhan nakalkupun Tak Mampu membangunkannya Dari mimpinya. Niatku Semula Yang Ingin Segera mengulangi Permainan Ranjang ITU aku urungkan. Perlahan tapi Pasti nafsuku Yang Siap menggelora Lagi ITU Menjadi padam. Tak tega aku kalau Ingat bahwa dia has mengalami orgasme Yang menguras Tenaga ITU berulang Kali. Begitu sensitifnya Tanti, SeolAh-olah gesekan celana dalamnya Sendiri Saat dia berjalanpun can membuatnya terkulai Penuh kenikmatan. END